Belajardirumah.org - Sebanyak 618.588 pekerja penerima BLT Subsidi Gaji Tahap 5 tengah menanti jadwal pencairan dana bantuan sosial Rp 1,2 juta.
Sembari menunggu pencairan, sebaiknya cek keaktifan BPJS Ketenagakerjaan melalui beberapa cara berikut karena bukti keaktifan menjadi syarat mutlak seorang pekerja dapat bantuan sosial ini.
Pencairan tahap 5 memang menjadi pencairan yang terakhir dilakukan oleh pihak Kemnaker. Namun demikian, sistem pencairan masih sama seperti sebelumnya, salah satunya yaitu cair di Bank BNI, BRI, BTN, dan Mandiri.
Data 618 ribu pekerja penerima BLT Subsidi Gaji tahap 5 tersebut akan dicek dalam 4 hari kerja sejak diterima pada akhir September lalu, hal ini sudah diatur dalam petunjuk teknis atau juknis.
Terhitung sejak tanggal penerimaan, waktu pengecekan 4 hari kerja diperkirakan selesai pada 5 September dan data tersebut akan diserahkan ke KPPN agar dicairkan ke rekening penerima.
Kemnaker melalui media sosialnya sempat menyebutkan faktor-faktor yang menyebabkan dana BLT tak kunjung cair, salah satunya karena kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan yang ternyata tidak aktif.
Ada dua cara muda mengecek keaktifan kepesertaan. Yang pertama melalui aplikasi dan yang kedua melalui SMS.
Cara mengecek keaktifan pekerja sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan bisa melalui aplikasi BPJSTKU.
Langkah pertama yang harus dilakukan yaitu mengunduh aplikasi BPJSTKU. Langkah kedua yaitu memasukkan data diri sesuai yang diminta melalui aplikasi.
Setelah semua data dimasukkan, login menggunakan email dan kata sandi yang sudah didaftarkan sebelumnya.
Selanjutnya, pilih menu kartu digital dan status aktif atau tidaknya kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan akan muncul.
Cara mengecek keaktifan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan bisa melalui layanan pesan singkat atau SMS.
Ketik format berikut di layanan SMS: DAFTAR(spasi)SALDO#Nomor KTP#NAMA#Tanggal lahir#Nomor peserta#Email (jika ada) lalu kirim ke 2757.
Format tanggal lahir dengan format tanggal-bulan-tahun. Misalnya, lahir di tanggal 1 Januari 1990, maka yang diketikkan di layar yaitu 01-01-1990.
Sebenarnya cara ini digunakan untuk mengecek saldo jaminan hari tua atau JHT. Tetapi, cara ini juga dapat digunakan untuk memastikan pekerja masih aktif sebagai peserta atau tidak.
Syarat mutlak bagi pekerja yang ingin mendapat bantuan subsidi upah adalah kepesertaan aktif BPJS Ketenagakerjaan setidaknya hingga Juni 2020.***