Desy Ratnasari Tanya Nadiem Makarim soal Guru Honorer, Menpan RB Sebut Ada Peluang Diangkat 2021

Advertisement

Desy Ratnasari Tanya Nadiem Makarim soal Guru Honorer, Menpan RB Sebut Ada Peluang Diangkat 2021

Jumat, 11 September 2020

tribunnews

Belajardirumah.org -   Anggota DPR RI, Desy Ratnasari terus memperjuangkan nasib rakyat, terutama para guru honorer. Di hadapan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim, Desy Ratnasari pun menanyakan nasib guru honorer.

Hal tersebut lantaran Desy Ratnasari mengaku banyak menerima keluhan guru honorer yang tak kunjung diangkat jadi pegawai negeri sipil (PNS).

Dari unggahan akun @amanatnasional, akun official Partai Amanat Nasional (PAN), Desy Ratnasari mempertanyakan kepada Menteri Nadiem Makarim soal nasib Guru Honorer K2 yang sampai sekarang belum juga diangkat PNS.

"Mas Menteri, kenapa guru honorer K2 belum juga diangkat?" tanya Desy yang dikutip dalam postingan tersebut.

Anggota Komisi X DPR RI itu mengaku mendapat banyak keluhan dari para guru honorer K2 yang nasibnya kini tidak menentu.

"Saya menerima banyak keluhan dari guru-guru honorer K2. Mereka bertanya kapan mau diangkat jadi PNS," tutur Desy.

Selain itu, Desy juga meminta Menteri Nadiem Makarim untuk memikirkan permasalahan ini dengan serius.

Mengingat, honorer K2 yang sudah lulus PPPK sudah menunggu waktu yang lama untuk proses pengangkatan.

Di sisi lain, rekrutmen CPNS 2019 juga masih terus berjalan.

"Jangan hanya fokus pada rekrutmen CPNS lantas melupakan nasib Guru Honorer,"

"Tolong Mendikbud pikirkan masalah ini secara serius," pungkas Desy.

Melihat unggahan Instagram ini, para netizen pun ramai menuliskan responnya dalam kolom komentar.

@damai.langit: Setuju teh desy, saya selaku wali murid lihatnya kadang yang guru-guru honerer rajin-rajin.

@bang_rian_1212: Bener teh, guru yang honorer yang diperjuangkan, jangan ngangkat yang baru lulus kuliah kasian yang sudah lama ngabdi.

@astuti_widiyanto: Mohon bantuannya bu desy. Kebanyakan guru honorer k2 sudah puluhan tahun mengabdi. Mereka amat sangat bersabar, mudah-mudahan segera ada kebijakan dari pemerintah terkait untuk mengangkat guru honorer tanpa tes.. Aamiinn.

Peluang Guru Honorer Jadi PNS

Kabar gembira bagi guru honorer yang telah mengabdikan diri selama bertahun-tahun. Ada peluang guru honorer diangkat jadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di tahun 2021.

Pasalnya, pemerintah akan kembali membuka penerimaan CPNS 2021.

Menteri Pendayagunaan Aparartu Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB), Tjahjo Kumolo mengungkapkan, rekrutmen CPNS 2021 akan dibuka untuk formasi terbatas.

Salah satu formasi yang menjadi prioritas dalam seleksi CPNS 2021 adalah guru.

Tjahjo Kumolo menyebutkan, tahun depan akan terbuka untuk pengadaan 1 juta guru.

Seleksi ini tentunya terbuka bagi sarjana pendidikan maupun guru honorer yang telah mengabdi bertahun-tahun.

"Kemudian pengadaan bidan, perawat, dokter itu lebih kurang 200.000 sekian. Penyuluh pertanian, penyuluh KB, penyuluh PU, dan semuanya harus ada," kata Tjahjo Kumolo dalam peresmian Mal Pelayanan Publik (MPP) di Solo, Jawa Tengah dikutip dari Kompas.com, Jumat (28/8/2020).

Menurut Tjahjo, untuk satu desa dan kecamatan harus ada aparatur sipil negara yang menjadi penyuluh. Kemudian juga aparatur kesehatan serta pendidikan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di masyarakat.

Mengenai penghapusan seleksi CPNS pada tahun ini, Tjahjo menjelaskan, semula pemerintah berniat fokus pada penyelesaian Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (P3K).

Namun ternyata, rencana penyelesaian itu juga malah terhambat dengan datangnya wabah Covid-19.

"Secara prinsip, sudah selesai. Tahu-tahu pandemi Covid-19 masalah uangnya saja sedang kita pikirkan," tutur dia.

Ketiadaan seleksi CPNS 2020 juga dikarenakan adanya misi Presiden Joko Widodo yang ingin melakukan reformasi birokrasi dalam membangun pemerintahan yang efektif dan efisien.