MOHON Bersabar Ya! Hanya 2 Formasi yang Diusulkan di PPPK 2021, Simak 2 Formasi Yang Dimaksud DISINI

Advertisement

MOHON Bersabar Ya! Hanya 2 Formasi yang Diusulkan di PPPK 2021, Simak 2 Formasi Yang Dimaksud DISINI

Rabu, 16 Desember 2020

Belajardirumah.org -  Kabar gembira untuk para tenaga honorer. Pemerintah berencana merekrut Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebanyak 1 juta di awal tahun 2021.


Perekrutan ini direncanakan akan dilakukan selama 3 kali.


“Khusus untuk seleksi Guru PPPK akan dilaksanakan 3 kali pada kurun waktu tahun 2021,” kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB) Tjahjo Kumolo, Senin 14 Desember 2020.


Adapun rencana jadwal seleksi PPPK adalah


- Database Kualifikasi Guru dan Data Kebutuhan Guru Daerah ditargetkan selesai pada Desember 2020,


- Regulasi Pendukung – kualifikasi Pendidikan pada Januari 2021,


- Materi Pembelajaran pada Februari 2021, hingga Pengumuman Seleksi dan Ujian Seleksi.


Dikutip dari website resmi Kemendikbud, untuk mekanisme seleksi PPPK, individu yang mendapat hak mendaftar seleksi PPPK tahun 2021 yakni


1. Guru Honorer yang terdaftar di Dapodik baik mengajar di sekolah negeri maupun swasta;


2. Individu yang memiliki sertifikat pendidik;


3. Guru Honorer K2 yang pernah terdaftar di Dapodik ataupun Database BKN.


Sejumlah tenaga honorer mulai menanyakan apa formasi yang akan direkrut pada PPPK 2021 nanti?


Hingga saat ini belum ada informasi formasi-formasi yang akan direkrut ada PPPK.


Kasubid Pengadaan dan Pemberhentian Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kotamobagu Sulawesi Utara Alfi Syahrin menerangkan, formasi PPPK yang diusulkan Pemkot Kotamobagu hanya guru.


"Iya untuk PPPK hanya guru yang diusulkan. Penjaga sekolah dan sebagainya tidak," kata Alfi, Selasa 15 Desember 2020.


Hal serupa dikatakan Kusnadi Pobela selaku Kabid Dikdas Dinas Pendidikan Kotamobagu.

Katanya, untuk PPPK hanya 2 formasi yang diusulkan.


"Rekrutman PPKK 2021 akan fokus pada Guru Kelas dan Guru Matapelajaran (Mapel)," jawabnya.


Ini juga menjawab sejumlah pertanyaan apakah penjaga sekolah akan direkrut pada PPPK 2021 nanti.


Sebelumnya Mendikbud Nadiem Makarim menjelaskan rekrutmen PPPK ini diberi hak istimewa. Jika sebelumnya setiap pendaftar hanya diberikan kesempatan satu kali ujian seleksi per tahun, sekarang setiap pendaftar dapat mengikuti ujian seleksi sampai tiga kali.


“Jika gagal pada kesempatan pertama, dapat belajar dan mengulang ujian hingga dua kali lagi di tahun yang sama atau tahun berikutnya,” jelas Mendikbud.


Sehubungan dengan persiapan ujian seleksi, Mendikbud menyampaikan materi belajar daring dapat diperoleh semua peserta untuk membantu mempersiapkan diri buat ujian.


“Akan ada materi untuk guru honorer agar dapat mempersiapkan diri sebelum ujian. Standar ujian seleksi ini akan ditentukan dengan sangat matang untuk memastikan kualitas mutu pembelajaran anak-anak kita terus terjaga,” kata Mendikbud.


Nah, untuk alur pendaftarannya para guru bisa mengaksesnya di laman https://info.gtk.kemdikbud.go.id/ atau melalui Dinas Pendidikan Wilayah.***